Pernahkah anda mendengar istilah yang satu ini? SPAM, memang terdengar tidak terlalu asing di telinga kita. Apa lagi bagi anda yang aktif di dunia maya. Saya sendiri juga sering mendengar istilah ini, namun kurang tahu apa arti secara pasnya. Karena menurut pemahaman saya, spam intinya adalah sesuatu yang dilakukan secara berlebihan dan bisa mengganggu orang lain.
Secara umum, Spam adalah mengirimkan pesan secara bertubi-tubi secara online atau pesan elektronik dan pesan tersebut tidak dikehendaki oleh si penerima.
Pernahkan anda menerima pesan promosi melalui sms, whatsapp, atau email yang dikirimkan secara terus menerus? Itulah contoh spam yang sering kita temui sehari-hari. Pesan-pesan tersebut biasanya berisi promosi saja, tetapi ada juga yang berisi penipuan berhadiah.
Contoh lain yang bisa dikatan spam adalah menempatkan iklan di sebuah website secara berlebihan sehingga mengganggu pengunjung website tersebut. Atau misal ketika anda bertanya di sebuah grup facebook, lalu mendapatkan komentar yang tidak nyambung atau malah promosi diluar pembahasan, itupun juga bisa disebut dengan spam.
Apa Tujuan Spam?
1. Promosi
Kebanyakan tindakan spamming yang sering kita temui adalah bertujuan untuk promosi. Alasan mengapa menggunakan metode spamming adalah karena biaya yang dikeluarkan relatif rendah. Misalnya spam melalui email, facebook, atau bahkan sms.
baca juga ” Cara Belanja Online di Amazon Japan “
2. Penipuan
Tujuan yang kedua ini selain mengganggu penerima,juga bisa merugikan si penerima. Biasanya mereka (spammer) mengirimkan pesan berupa hadiah undian atau mungkin kredit online (meskipun tidak semua menipu).
3. Menaikkan popularitas
Mungkin yang ketiga ini hampir sama dengan promosi. Biasanya mereka melakukan spamming dengan menyebar link di facebook agar popularitas mereka meningkat.
Bagaimana Cara Menghindari atau Mencegah Spam?
Berikut ini adalah cara jitu agar tidak terkena spam,
- Jangan memperlihatkan alamat email atau nomer hp anda di profil sosial media manapun.
- Jangan sembarangan dalam memasukan email dalam sebuah formulir online. Misalnya formulir survey, atau formulir suatu pendaftaran yang berbentuk file Google docs.
- Bila anda mendapatkan pesan spam berupa sms atau wa, segera blok nomer tersebut.
- Gunakan email lebih dari satu. Gunakan email utama hanya untuk hal yang benar-benar terpercaya.
