Pasang Wifi Di Kampung, Caranya Gimana?

wifi di kampung pelosok

Pengalaman Pasang Internet Wifi Di Kampung

Saat ini, internet merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting. Bahkan bisa dibilang sebagai kebutuhan pokok bagi para pelaku bisnis atau jualan online.

Namun sayangnya di Indonesia sendiri, penyebaran jaringan internet belum merata sampai ke pelosok desa dan perkampungan. Jangankan jaringan 4G, Jaringan 3G saja masih sulit ditemukan.

Read More

Seperti pengalaman yang saya alami sendiri, yang sangat terganggu dengan keterbatasan jaringan internet. Karena saya sendiri juga memerlukan jaringan internet yang stabil untuk mengurus blog yang saya miliki.

Sedikit bercerita, saya tinggal di daerah tepatnya di desa Kuto, kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Jawa tengah. Dimana dikampung saya untuk bisa menemukan jaringan internet selular 4G sangat-sangat susah. Harus bela-belain kekebun atau luar rumah untuk nyambung ke Internet. Parahnya tidak hanya satu jaringan provider saja, tetapi semua jaringan provider susah ditemukan.

Pulang Kampung, Langsung Pasang Wifi

Ceritanya bermulai setelah saya pulang kampung dari merantau. Perbedaan sangat terasa saat sehari dikampung halaman. Yang biasanya lancar terima WA dan buka sosmed lainnya, menjadi hampir sama sekali gak bisa. Sebab sebelumnya di daerah cikarang tempat saya merantau jaringan selalu 4G penuh, dan tiba-tiba pindah ke kampung yang jaringannya hanya E atau EDGE. Terlebih saat membuka web yang saya kelola, benar-benar 0 koneksi.

Baca Juga :  Cara Mudah Merubah Warna Link Pada Blog

Akhirnya karena memang kebutuhan akan sinyal internet, saya berfikir untuk memasang instalasi wifi. Sebenarnya saat masih diperantauan pun saya sudah berencana untuk memasang wifi di kampung. Karena adik saya juga membutuhkan jaringan internet untuk kuliah online dari rumah.

Bingung Memilih Provider Wifi Di Kampung

Awal-awal saat ingin memasang wifi dikampung, saya bingung mau langganan di provider apa. Karena jujur sebelumnya saya belum pernah yang namanya pasang instalasi internet secara pribadi.

Saat itu pun saya masih berada di Cikarang, sehingga tidak tahu tentang cara pasang wifi dikampung. Saya pikir hanya provider-provider besar seperti indihome saja yang bisa memasang layanan wifi. Kemuadian saya coba tanya-tanya ke teman saya yang bekerja di telkom, katanya untuk pemasangan internet wifi dikampung agak susah. Karena kemungkinan besar jaringan fiber optic dari telkom tidak bisa menjangkau ke perkampungan pelosok.

Kemudian teman saya menyarankan untuk memasang wifi tipe radio atau wireless. Dengan catatan biaya pemasangan jauh lebih mahal dari wifi tipe fiber optic.

Saya pun mikir-mikir dulu untuk melanjutkan pemasangan, karena untuk pemasangan awal saja dipatok harga sekitar 2 juta rupiah. 4 kali lebih mahal dari fiber optic. Terlebih paket bulanan yang kurang pas dengan kebutuhan, yaitu 100 ribu perbulan dengan speed 1 mbps. Kecepatan yang sangat menguji kesabaran untuk aplikasi jaman sekarang.

Baca Juga :  Apa Arti Sign up, Login dan Logout Dalam Dunia Internet?

Memilih Provider Atau ISP Lokal

Setelah sekian lama memikirkan pertimbangan pasang wifi indihome dikampung, akhirnya tidak jadi pasang. Banyak hal yang membuat saya mundur untuk memasang wifi dari indihome, salah satunya isu yang lagi viral dimana-mana soal jaringan dan pelayanan dari indihome yang kurang baik.

Akhirnya saya memilih provider internet atau ISP lokal untuk pemasangan wifi dirumah. Alasanya karena biaya yang ditawarkan lebih murah dan pilihan paket bulanan juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Selain itu, ternyata dikampung juga sudah banyak yang memasang wifi rumahan. Sehingga bisa langsung mencoba kualitas jaringan dari ISP atau Internet Service Provider tersebut.

Biaya Pasang Wifi Di Kampung

Untuk melakukan instalasi jaringan wifi dikampung, biaya yang ditawarkan dari masing-masing provider berbeda beda. Namun perbedaannya tidak begitu jauh, kira-kira harga yang ditawarkan antara 1,6 juta hingga 2juta rupiah. Semua tergantung alat-alat yang digunakan untuk instalasi wifi. Adapun alat-alat yang dibutuhkan untuk memasang wifi wireless rumahan adalah sebagai berikut,

  • Pipa Antena +- 15meter, kawat penahan antena
  • Wireless Router (+-200.000)
  • Router Outdor (+-800.000)
  • Kabel LAN

Alat-alat diatas hanya gambaran umum saja. Mungkin alat yang di gunakan tiap-tiap provider berbeda-beda. Mungkin lebih murah atau lebih mahal, tergantung kwalitas alatnya.

Harga Paket Bulanan Wifi Kampung

Seperti penyedia layanan internet pada umumnya, provider internet lokal pun juga menawarkan berbagai paket bulanan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Mulai dari kecepatan 2Mbps hingga 10Mbps. Berikut ini detail harga paket bulanan wifi dikampung dari provider yang saya pakai

Baca Juga :  Review ASUS ZenPower 10050mAh
Speed Up to MbpsHarga Paket Bulanan
2MbpsRp150.000
3MbpsRp200.000
4MbpsRp250.000
5MbpsRp300.000

Meskipun kecepatan yang ditawarkan masih jauh dari kecepatan rata-rata Jaringan 4G di Indonesia, namun sudah cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Misalnya untuk youtube kualitas 480p atau 720p, main game mobile legend, PUBG, dan untuk browsing google. Bahkan untuk paket 2Mbps sekalipun masih bisa mengatasi kebutuhan tersebut. Dengan catatan tidak banyak perangkat atau HP yang terhubung bersamaan. Untuk pemakaian dengan kecepatan ideal, disarankan dipakai untuk 3-4 pengguna.

Buat anda yang berniat atau ingin memasang wifi tapi daerah tempat tinggal anda belum terjangkau oleh jaringan fiber optic dari Telkom, mungkin provider lokal seperti yang saya pakai sekarang ini bisa menjadi solusi untuk anda. Jika tempat tinggal anda berada di sekitar Kota Solo, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen dan Daerah Karesidenan Surakarta ataupun daerah lain, anda bisa tanya-tanya lewat link WA ini atau ke 085725547183. Bisa tanya-tanya mengenai paket yang sesuai dengan kebutuhan anda ataupun pertanyaan lain seputar instalasi Wifi di rumah anda. Semoga bermanfaat,,,

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *